Kidung dirundung
Mengungkung relung di pagi bermendung
Sesuap nafas mencecap
Mengecap acap pengecap
Menghela kata terlancap
Aroma pasrah memisah di sudut resah
Wajah-wajah tengadah
Dibuai bayu melenakan gerah
Entah harus ada tawa atau airmata di wadah
Beberapa jemari tertaut rapi
Di barisan kaki tertunduk, meratapi
Pertemuan menjanjikan pisah yang abadi
Perempuan dan sebentuk hati
Menjura memohon rindu terobati
T_T
ReplyDelete